Thursday 17 May 2012

M.Jusuf; Kisah Hidup Saksi Terakhir Supersemar

Thursday 17 May 2012

Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) merupakan salah satu sejarah Indonesia yang hingga kini masih belum diketahui kebenarannya. Surat yang berisi perintah penginstruksian untuk mengatasi masalah keamanan setelah peristiwa Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S PKI), ternyata menjadi titik awal lengsernya kepresidenan Soekarno.
Siapa orang yang berada dibalik peristiwa Supersemar ini? Menurut seorang saksi, Sukardjo Wilardjito yang merupakan mantan pengawal Presiden Soekarno, ada empat orang jenderal yang menghadap kepada Soekarno saat itu, bukan hanya tiga −M. Panggabean, Amir Machmud dan Basuki Rachmat, tetapi juga ada M. Jusuf. Diantara keempat saksi tersebut, M. Jusuf lah orang terakhir yang bertahan hidup. Namun hingga akhir hayatnya, ketika ditanya mengenai kebenaran Supersemar ini, Jusuf hanya menjawab dengan senyuman. Ia tidak mau menjelaskannya. Ini menyebabkan kasus Supersemar tidak terungkap hingga hari ini. Seperti apakah pribadi dari M. Jusuf itu sendiri?

Ketulusan Cinta Ibu


Judul               : Air Mata Terakhir Bunda
Penulis             : Kirana Kejora
Penerbit           : Hi-Fest Publishing
Cetakan           : I, September 2011
Tebal               : 202 hlm
n

Doa ibu adalah segala hal bagi anak-anaknya. Ibu adalah Tuhan kecil dengan ketulusan cintanya. Dia tak pernah mengharapkan balasan apa-apa dari anak-anaknya. Baginya, tugasnya hanyalah memberi dan memberi. Mengandung, melahirkan, menyusui, merawat, membesarkan hingga menghantarkan anaknya menjadi manusia yang berguna adalah kewajiban dari cinta yang Tuhan titipkan padanya (hal 8).
Sriyani, orang tua tunggal bagi dua orang anaknya, Delta dan Iqbal. Walau hidup dalam kekurangan, Sriyani pantang meminta bantuan dari suami yang meninggalkannya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membiayai sekolah kedua anaknya, ia menjadi buruh cuci sambil berjualan lontong kupang, makanan khas kota lumpur Sidoarjo yang ia jajakan sendiri dengan sepeda tuanya.

Tuesday 28 February 2012

Sajak dari Kawan

Tuesday 28 February 2012
   Sebagai seseorang yang memutuskan untuk bergabung dengan dunia blogger, saya termasuk yang buruk di dalamnya, karena tidak bisa menulis dengan konsekuen. haha.
   Ingin rasanya untuk menuliskan kembali salah satu potongan kisah hidup saya. Belum terlalu lama memang. Sekitar 6 bulan yang lalu. Disaat bulan suci Ramadhan sudah berlalu dan takbir di seluruh penjuru kampung terdengar pertanda hari raya Id sedang dirayakan.

   Ingatkan, semuanya berawal dari sms (lupa tanggal tepatnya, rasanya tanggal 31 Agustus 2011) yang berisi, "kirim masing-masing puisi kalian, paling lambat nanti malam." Intinya untuk saling mengirimi puisi. Ya, walaupun ternyata sms itu berakhir dengan kepolosan saya sebagai orang pertama dengan mengirimkan puisi abal-abal yang sangat jauh dari yang diharapkan. Bagaimana tidak, saya hanya asal corat-coret dan menulisnya dalam 15 menit. Tanpa memikirkan diksi yang bagus. Terlebih lagi, rupanya cuma saya sendiri yang benar-benar mengirim malam itu. Ah, betapa polosnya (terserah mau baca apa) saya waktu itu. #eh? Sms yang berisi komentar terhadap puisi yang saya buat pun datang satu persatu. "haha, AKU.. ", "ente kritis ya orangnya", Errrr...

Wednesday 25 January 2012

Ini tentang Kita, kawan..!

Wednesday 25 January 2012
Lots of people want to ride with you in the limo, but what you want is someone who will take the bus with you when the limo breaks down.
-Banyak orang yang ingin naik Limusin dengan anda, tapi yang anda butuhkan adalah orang yang ingin naik bus dengan anda ketika Limusin itu rusak. 
Oprah Winfrey.





     Entah kenapa saat ini saya berkeinginan untuk menulis tentang dirimu kawan. Ingin saja rasanya bercerita tentang pertemanan-perkawanan-persahabatan ini. Mudah-mudahan saja saya tidak salah dalam menuliskannya. Bagaimana awalnya kita bertemu dan memulai perkenalan itu semua hingga saat ini.    Ingatkah kau kawan. Dulu, saat pertama bertemu, kita hanya saling menyapa dan sapaan itu hanya sebatas senyuman. Tidak ada diantara kita yang saling mengenal nama satu sama lain. Mungkin senyuman itu cukup mewakili semuanya.Senyum yang kadang dipaksakan hanya untuk mencairkan suasana-atau itu hanya pikiran saya saja..? Senyum yang terkadang beda pemberiannya terhadap orang lain. Tidak tau juga maksudnya apa. Apakah memang seperti itu atau hanya di saat tertentu saja?.

Sunday 8 January 2012

Belajar Untuk Bangkit.. !

Sunday 8 January 2012
” Satisfaction does not come with achievement, but with effort. Full effort is full victory.”
Kepuasan tidak muncul berkat prestasi, melainkan usaha. Usaha yang penuh adalah kemenangan yang penuh.
- MAHATMA GANDHI -

    Baru beberapa hari yang lalu rasanya saya mengatakan untuk bersemangat dan menjalani tahun baru ini dengan sesuatu yang baru. Baik itu semangat, kepribadian dan pemikiran-pemikiran baru. Tapi baru saja bermaksud untuk memulainya, saya langsung mendapatkan satu hal yang bisa dibilang membuat saya drop. Walaupun pada awalnya saya sudah memperkirakan ini akan terjadi, tapi tetap saja hati dan pikiran ini tidak bisa untuk menerimanya di awal.
   Ya, sekarang saya berada pada tingkat 2 di bangku perkuliahan. tepatnya semester tiga. Untuk semester ini saya banyak mengalami halangan dalam perkuliahan. Mulai dari teori hingga praktikum (perkuliahan saya ada prakteknya, bidang informatika). Nah, pada semester ini, saya benar-benar merasa kesulitan. Entah karena saya nya yang tidak bisa mengikuti atau memang susah. Hingga banyak perkuliahan yang tidak maksimal saya mengikutinya. Tugas yang tidak matang dikejarkan, materi yang tidak terkuasai secara penuh dan banyak kekurangan lain yang saya rasakan dalam menjajaki semeter ini.

Friday 6 January 2012

New Year, New Age and New Hopes.

Friday 6 January 2012
Selamat datang di tahun 2012. Tutup lembaran 2011.Ambil pelajaran dari kesalahan dan apa saja yang telah dilakukan, jadikan cambukan untuk kedepannya. Tegakkan kepala, bersiap untuk tantangan yang telah menanti di depan. Lembaran baru sudah terpampang untuk digoresi dengan tinta-tinta kehidupan yang akan berwarna-warni nantinya.
Who am I ? The biggest question
that should be answered by myself.
Happy new Year and Welcome in "two-headed" world, Jefri 
Keep Looking Forward..!!! Life is never flat..
     Waktu terus berjalan, detik demi detik. Detik-Menit-Jam-Hari-Minggu-Bulan-Tahun.Senua berjalan dengan cepat. Tanpa terasa sekarang sudah memasuki minggu pertama di awal tahun 2012. Tahun telah berganti. Satu hal lagi yang berganti dalam hidup saya adalah USIA. Ya, minggu pertama Januari, tepatnya tanggal 6 Januari, saya genap berusia 20 tahun. Kata orang banyak, memasuki usia kepala dua berarti telah menjadi seseorang dengan kepribadian yang Dewasa. Malahan orang-orang menyebut memasuki usia 17 tahun saja sudah menjadi dewasa. Tapi entah kenapa saya merasa belum menjadi pribadi dewasa. Terkadang saya berpikir, selama ini saya masih bertindak kekanakan. Masih banyak hal-hal negatif yang dilakukan. Membuang waktu secara percuma. Doing nonsense things.

"Backpacker" di Penghujung Tahun, Last Day.!

   Baiklah, saatnya melanjutkan tulisan yang telah saya posting sebelumnya. Kali ini kisah perjalanan menuju Danau Singkarak yang berakhir di Bukittinggi. Kenapa bisa? Just read it.. !! (postingan kali ini cukup panjang, sediakan cemilan sebelum membacanya.. ^_^ )
 
     Keesokan harinya, setelah shalat subuh berjama’ah dan membersihkan diri di mesjid tersebut, kami pamit untuk melanjutkan perjalanan. Keluar dari mesjid, suasana pasar yang kami temui sore kemarin berbeda 180 derajat dengan yang ditemui pagi ini. Sunyi. Sepi. Tapi ada juga terlihat aktifitas-aktifitas kecil yang sedang berlangsung. Pedagang mulai membuka toko-toko mereka. Oh ya, saya lupa memberi tahukan di tulisan sebelumnya kalau di sebuah persimpangan jalan dekat pasar tersebut, ada tiang listrik− dengan kabel listrik tentunya, yang menjulur kebeberapa arah, sambung menyambung dengan tiang listrik lainnya. Pada malam itu, di atas kabel tersebut berjejer sejenis burung yang berwarna hitam. “itu burung gereja ya?,” tanya saya sama Duni. “Bukannya burung wallet?” setelah saya perhatikan lagi, ternyata benar. Itu burung wallet dan jumlah mereka tidak sedikit. Sempat terpikir, kalau diambil dan dijual, bakal kaya. Haha. Burung-burung tersebut tidur disana sepertinya. Karena dari maghrib sampai malam kami kembali ke mesjid tempat menginap, burung tersebut masih bertengger dengan nyamannya disana. Kembali ke keadaan di pagi hari. Perhatian saya tertuju pada kabel tersebut, burung-burung itu sudah tidak ada lagi. Mencari makan mungkin, pikir saya.

Tuesday 3 January 2012

"BackPacker" di Penghujung Tahun.. 1st Day !

Tuesday 3 January 2012
Wisata beransel (backpacker) adalah perjalanan ke suatu tempat tanpa membawa barang-barang yang memberatkan atau membawa koper. Adapun barang bawaan hanya berupa tas yang digendong, pakaian secukupnya, dan perlengkapan lain yang dianggap perlu. Biasanya orang yang melakukan perjalanan seperti ini adalah dari kalangan berusia muda, tidak perlu tidur di hotel tetapi cukup di suatu tempat yang dapat dijadikan untuk beristirahat atau tidur. (sumber)
          Begitulah kutipan yang saya ambil dari sebuah situs mengenai pengertian istilah Backpacker. Mungkin ada yang bertanya (mungkin.. mungkin) kenapa saya memabahas mengenai backpacker. Ini dikarenakan oleh perjalan yang saya lakukan dengan seorang teman saya, Duni. Dimana ia menyebut kalau yang akan kami lakukan adalah "Backpacker". Jadi setelah membaca semuanya nanti, readers semua akan menilai apakah perjalanan yang kami lakukan bisa disebut dengan backpacker atau tidak. *laugh*
   
          Semuanya berawal dari ajakannya melalui sms, "saya mau pergi main ke Solok." Kira-kira begitulah isi dari pesan singkatnya kepada saya. Setelah cukup panjang pembicaraan lewat sms itu, akhirnya saya pun bersedia untuk menemani nya pergi ke Solok (*gak ada yang ngajak, cuma ngasih tau, haha). Tapi diperjalanan dia bilang, kalu saya tidak jadi pergi, mungkin dia juga tidak jadi pergi.

Malam Romansa Rodester

Personel Rodester
Pada tulisan kali ini, saya akan memposting sebuah tulisan berupa "Feature" yang menceritakan sebuah kegiatan yang dilaksanakan di kampus saya, yaitu Universitas Negeri Padang.
 Tanpa sebuah kepalsuan,
guru artinya ibadah.
Tanpa sebuah kemunafikan,
Semua guru berikrar mengabdi kemanusiaan.
Tetapi dunianya ternyata tuli. Setuli batu.
Tidak berhati.
…….
"Bolehkan kami bertanya,
apakah artinya bertugas mulia
ketika kami hanya terpinggirkan
tanpa ditanya, tanpa disapa?
Kapan sekolah kami lebih baik dari kandang ayam?

Addicted



Pernah anda melihat orang yang tangannya selalu memegang HP? Atau gadis remaja yang sesekali melihat cermin, seolah selalu ada yang salah dengan tampilannya? Sering. Itulah jawaban yang akan terlontar dari mulut kita masing-masing. Hal-hal yang disebutkan diatas menjadi candu tersendiri bagi mereka. Seolah mereka itu addicted terhadap HP dan cermin.
Jika kita lihat arti dari kata Addicted secara harfiah, dalam bahasa inggris berarti “Tergila-gila akan sesuatu”, atau bisa juga diartikan dengan sangat bergantung akan sesuatu yang berupa benda ataupun orang.  Kegilaan atau kebergantungan ini membuat seseorang tidak pernah terlepas darinya. Ia akan merasa hidupnya belum lengkap jika belum melakukan suatu hal yang ia gilai itu atau berhubungan dengan benda tersebut.
 
Kotak Hitam © 2008. Design by Pocket